Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Kawasan Industri Terpadu (KIT) di Batang, Jawa Tengah, Kamis (31/3/2022). Foto : Andri/mr

Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI menyoroti pembangunan tower rumah susun bagi pekerja di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang di Jawa Tengah, terutama fasilitas bagi para pekerja. berdasarkan peninjauan langsung rumah susun KIT Batang bangunan tersebut belum ada pemisahan untuk fasilitas toilet untuk laki-laki dan perempuan.

"Saya liat tadi belum ada toilet untuk karyawan putri, oleh karena itu harus segera dipersiapkan toilet untuk perempuan, karena tadi dari hasil peninjauan ternyata belum ada. Jadi infrastruktur yang digunakan rusun pekerja putri mulai dari toilet harus diatur dengan baik,” ujar Anggota Komisi V DPR RI Fadholi usai mengikuti kunjungan Komisi V DPR RI ke KIT di Batang, Jawa Tengah, Kamis (31/3/2022).

Selain pemisahan toilet, legislator dapil Jawa Tengah I tersebut juga meminta agar tower rumah susun untuk karyawan KIT Batang bisa digratiskan. Mengingat tower tersebut dibangun oleh pemerintah. "Rusun di KIT Batang harus digunakan oleh karyawan dan karyawati yang penghasilannya paling rendah, sehingga harus digratiskan." jelasnya.

Politisi Partai Nasdem itu juga mengatakan, Tim Kunker Komisi V DPR RI mendorong dan mengapresiasi proyek pembangunan KIT Batang yang progres dan pengerjaannya yang cukup bagus. Ia berharap pembangunan KIT dapat memberikan dampak positif bagi warga yang beraktivitas di sekitar lingkungan kawasan tersebut.

“Untuk itu kami mengingatkan jangan sampai proyek raksasa ini menjadi tempat yang eksklusif dan kurang berdampak bagi masyarakat sekitar kawasan KIT Batang, namun harapan Komisi V DPR dalam pembangunan KIT Batang harus bisa meningkatkan kesejahteraan dan memberikan ruang untuk masyarakat sekitarnya dalam mencari nafkah,” tegas Fadholi. (man/aha)